Muaro Sebapo, Juli 2024 — Rasa bangga dan syukur menyelimuti masyarakat Desa Muaro Sebapo, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi. Pasalnya, salah satu gerbang tol strategis di Sumatera kini resmi diberi nama Gerbang Tol Muaro Sebapo, dan secara geografis berada di wilayah Desa Muaro Sebapo.
Gerbang tol ini merupakan bagian dari ruas Tol Betung–Tempino–Jambi (Betejam), Seksi 3 yang membentang sepanjang 33 kilometer, menghubungkan Bayung Lencir (Palembang) dengan Tempino (Jambi). Lebih jauh, gerbang ini menjadi salah satu titik penting dalam jalur penghubung utama antara Palembang, Jambi, hingga Pekanbaru, sekaligus menjadi bagian dari megaproyek Tol Trans Sumatera yang dicanangkan untuk memperkuat konektivitas antarwilayah di Pulau Sumatera.
Fasilitas Lengkap dan Kesiapan Infrastruktur
Gerbang Tol Muaro Sebapo telah dilengkapi dengan fasilitas standar operasional, seperti rambu lalu lintas, lampu penerangan jalan, serta sistem pendukung lainnya. Meski saat ini tol belum dikenakan tarif (masih digratiskan), seluruh sistem operasionalnya sudah siap digunakan.
Menurut Hanung Hanindito, Branch Manager Tol Baleno, tol ini masih dalam tahap uji coba, namun pengguna jalan sudah diwajibkan menggunakan kartu tol sebagai persiapan sistem transaksi elektronik saat tarif resmi mulai diberlakukan.
“Kartu tol ini penting sebagai langkah awal mempermudah transaksi nantinya, serta mendukung efisiensi dan kelancaran arus kendaraan,” jelas Hanung.
Ia juga menambahkan bahwa penggunaan kartu tol akan membantu pengelola dalam memantau volume lalu lintas, sekaligus menjadi bagian dari upaya peningkatan pelayanan dan kenyamanan bagi pengguna jalan.
Nama Desa Jadi Ikon Jalan Tol
Pemberian nama “Gerbang Tol Muaro Sebapo” bukan sekadar penanda lokasi, melainkan juga merupakan pengakuan atas posisi strategis desa dalam mendukung proyek infrastruktur nasional. Hal ini tentu menjadi sumber kebanggaan tersendiri bagi masyarakat setempat.
Kepala Desa Muaro Sebapo menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat terhadap wilayahnya.
“Kami bangga, nama desa kami kini menjadi bagian dari infrastruktur nasional. Semoga ini membawa manfaat ekonomi dan membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat kami,” ungkapnya.
Peluang Ekonomi dan Akses Baru bagi Masyarakat
Keberadaan gerbang tol ini membuka berbagai peluang baru, mulai dari peningkatan akses transportasi, potensi berkembangnya usaha mikro dan kuliner lokal, hingga menarik investasi di sektor perdagangan dan logistik.
Pemerintah Desa Muaro Sebapo menyambut baik perkembangan ini dan siap berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memaksimalkan potensi wilayah, menjadikan desa ini sebagai gerbang ekonomi baru di jalur utama Sumatera.
-mp-